KRISTEN
ASAL DARI SEBUTAN ITU
Kisah Para Rasul 11:26 tak dapat dipandang sebagai memastikan penanggalan asal mula gelar itu. Tapi ada alasan untuk menghubungkan kejadian itu dengan apa yang mendahuluinya, sebab Lukas baru saja menunjukkan bahwa Antiokhialah jemaat pertama dengan suatu unsur murni non-Yahudi, bekas penyembah berhala; artinya: Antiokhialah tempat pertama di mana orang-orang non-Yahudi melihat agama Kristen lain dari mazhab Yahudi. Nama-nama yang cocok bagi orang-orang yang bertobat pasti tidak lama kemudian muncul.
Dalam beberapa sumber berpendapat bahwa kata χριστιανος - "khristianos" itu sebuah julukan yang sifatnya 'ejekan' yang berarti harfiah “Kristus-kecil” yang dilontarkan orang-orang kepada pengikut Kristus mula-mula/ Jemaat mula-mula. Kemudian nama ini menjadi nama yang legitimate untuk menyebut kelompok orang yang percaya Kristus.
Bagaimanapun juga sebutan "Kristen" atau χριστιανος - khristianos, telah baku pada tahun 60-an Masehi. Herodes Agripa yang licik memakainya pasti untuk menyindir Paulus. Petrus, mungkin dari Roma, sebelum penghambatan oleh Nero, mengingatkan "para orang pilihan" di bagian-bagian Asia Kecil, supaya seorang pun jangan malu jika dipanggil untuk menderita sebagai Kristen. Nero melancarkan tuduhan-tuduhan palsu terhadap suatu mazhab yang masyarakat umum 'sedang menyebutnya' ('appellabat' - bentuk masa kata kerjanya penting) "orang Kristen".
SUMBER SEBUTAN ITU
Kata χρηματισαι - 'khrêmatisai' (terjemahan Bahasa Indonesia "disebut") dalam Kisah Para Rasul 11:26 ditafsirkan bermacam-macam. Ada terjemahan "menyebut diri mereka", berpendapat bahwa "Kristen" adalah sebutan yang diciptakan di jemaat Antiokhia. Terjemahannya memang mungkin, tapi tidak harus begitu. Agaknya lebih sesuai jika masyarakat non-Kristen Antiokhia-lah yang menciptakan sebutan itu. Di lain tempat, memang masyarakat non-Kristenlah yang menggunakan sebutan itu.
χρηματισαι - 'khrêmatisai' sering diterjemahkan "disebut di depan umum" untuk menunjuk kepada perbuatan resmi dalam mendaftarkan mazhab baru di bawah nama "orang-orang Kristen". (Pendaftaran dengan mudah akan menerangkan adanya sebuah sebutan Latin). Tapi kata itu dapat dipakai lebih bebas, dan barangkali Lukas bermaksud tidak lebih dari menunjukkan, bahwa sebutan itu dipakai umum di kota pertama, di mana sebuah sebutan yang menunjukkan perbedaan sangat diperlukan. Dari sini mungkin dengan cepat dan mudah menjadi resmi dan umum.
* Kisah Para Rasul 11:26
LAI TB, Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen."
NKJV, And when he had found him, he brought him to Antioch. So it was that for a whole year they assembled with the church and taught a great many people. And the disciples were first called Christians in Antioch.
TR, και ευρων αυτον ηγαγεν αυτον εις αντιοχειαν εγενετο δε αυτους ενιαυτον ολον συναχθηναι εν τη εκκλησια και διδαξαι οχλον ικανον χρηματισαι τε πρωτον εν αντιοχεια τους μαθητας χριστιανους
Translit interlinear, kai {dan} heurôn {setelah menemui} auton {dia} êgagen {membawa} auton {nya} eis {ke} antiokheian {antiokia} egeneto {itu terjadi} de {lalu} autous {pada mereka} eniauton {satu tahun} holon {penuh} sunakhthênai {(mereka) berkumpul} en {dalam} te ekklêsia {jemaat/ kumpulan umat} kai {dan} didaxai {mengajar} okhlon {orang-orang/ masyarakat} ikanon {banyak} khrêmatisai te {(mereka) dipanggil} prôton {(untuk) pertama kali} en {di} antiokheia {antiokia} tous mathêtas {para murid} khristianous {(orang2) Kristen}
* Kisah Para Rasul 26:28
LAI TB, Jawab Agripa: "Hampir-hampir saja kauyakinkan aku menjadi orang Kristen!"
NKJV, Then Agrippa said to Paul, "You almost persuade me to become a Christian."
TR, ο δε αγριππας προς τον παυλον εφη εν ολιγω με πειθεις χριστιανον γενεσθαι
Translit interlinear, ho de {lalu} agrippas {agripa} pros ton {kepada} paulon {paulus} ephê {berkata} en {dengan} oligô {sedikit (waktu)/ mudah} me {aku} peitheis {engkau meyakinkan} khristianon {(sebagai seorang) kristen} genesthai {menjadi}
* 1 Petrus 4:16
LAI TB, Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus itu.
NKJV, Yet if anyone suffers as a Christian, let him not be ashamed, but let him glorify God in this matter.
TR, ει δε ως χριστιανος μη αισχυνεσθω δοξαζετω δε τον θεον εν τω μερει τουτω
Translit interlinear, ei {jika} de {tetapi} hôs khristianos {sebagai seorang kristen} mê {janganlah} aiskhunesthô {ia merasa malu} doxazetô {hendaklah ia memuji} de {tetapi} ton theon {Allah} en {karena} tô {dalam} merei {memuliakan} toutô {Nya}
Kata χριστιανος - khristianos : Christian, a follower of Christ, Pengikut Kristus .
Ketiga ayat di atas mengandung gagasan bahwa Kristen adalah gelar yang diakui umum pada zaman Perjanjian Baru, sekalipun jelas ada sebutan-sebutan lain yang dipakai oleh orang Kristen sendiri, yang barangkali lebih disukai.
Jika sebutan "Kristen" mulanya nama ejekan, nama itu, seperti halnya sebutan "Metodis" pada waktu yang lebih kemudian, diterima oleh mereka yang diejek. Lama-kelamaan orang percaya harus menjawab pertanyaan "Apakah kamu Kristen?" Tidaklah memalukan untuk menerima maksud sebuah nama kehinaan,
jika nama itu berisi Nama Juruselamat. Dan nama itu mempunyai kelayakan tertentu: ia memusatkan perhatian kepada unsur yang membedakan di dalam agama baru ini, yakni bahwa agama itu berpusat kepada Pribadi Kristus. Jika nama χριστος - 'khristos' tidak dimengerti oleh kebanyakan non-Kristen, dan mereka kadang-kadang mengacaukannya dengan nama umum χρηστος - 'khrêstos', yang berarti "baik, baik hati, kemurahan hati", hal itu adalah 'paronomasia', permainan kata, yang dapat dipakai untuk menghasilkan yang baik. Demikianlah dalam kepustakaan awal abad 2, nama itu dipakai tanpa persoalan oleh uskup Kristen Ignatius (di Antiokhia) dan oleh wali negeri Pliny (di daerah yang disebut dalam 1 Petrus).
NASRANI
* Kisah 24:5
LAI TB, Telah nyata kepada kami, bahwa orang ini adalah penyakit sampar, seorang yang menimbulkan kekacauan di antara semua orang Yahudi di seluruh dunia yang beradab, dan bahwa ia adalah seorang tokoh dari sekte orang Nasrani
LAI TB (edisi-2), Kami dapati bahwa orang ini adalah penyakit sampar, seorang yang menimbulkan kekacauan di antara semua orang Yahudi di seluruh dunia dan bahwa ia adalah seorang tokoh dari aliran Nasrani.
KJV, For we have found this man a pestilent fellow, and a mover of sedition among all the Jews throughout the world, and a ringleader of the sect of the Nazarenes
NIV, We have found this man to be a troublemaker, stirring up riots among the Jews all over the world. He is a ringleader of the Nazarene sect
TR, ευροντες γαρ τον ανδρα τουτον λοιμον και κινουντα στασιν πασιν τοις ιουδαιοις τοις κατα την οικουμενην πρωτοστατην τε της των ναζωραιων αιρεσεως
Translit interlinear, heurontes {setelah menemukan} gar {karena} ton andra {orang} touton {ini} loimon {seperti wabah (yang membahayakan)} kai {dan} kinounta {menimbulkan} stasin {pertengkaran2} pasin {(diantara) semua} tois {orang2} ioudaiois {Yahudi} tois kata {diseluruh} tên oikoumenên {dunia} prôtostatên {pemimpin} te {dan} tês tôn {orang2} nazôraiôn {nasrani} haireseôs {dari sekte}
The Orthodox Jewish Brit Chadasha , For having found this man a troublemaker and an inciter of riots among all the Yehudim throughout kol ha'aretz, a manhig of the kat, the Natzrati Kat.
HaBrit HaKhadasya (Translit), 'ANAKHNÛ MÂTSÂ'NÛ 'ET-HÂ'ÎSY HAZEH KADEVER YAHAKHA LOMESYALAKH MEDÂNÎM BÊYT KOL-HAYHÛDÎM BEKOL-HÂ'ÂRETS VEHÛ' MANHÎG LEMIFLEGET HANÂTSRÎM
Josephus, sejarawan Yahudi pada abad pertama, menulis ada tiga sekte utama di dalam Yudaisme, yaitu Farisi, Saduki dan Esseni.
Epiphanius, sejarawan Gereja pada abad keempat, mencatat ada tujuh sekte, yaitu Saduki, ahli Taurat, orang Farisi, Hemerobaptis, Ossaean, Nasaraean dan Herodian.
Para pengikut Yesus yang mula-mula juga dikenal sebagai sebuah sekte, yang disebut sebagai "sekte Nasrani" (Yunani: ναζωραιος - NAZÔRAIOS, Ibrani: נצרים - NATSRÎM).
Hegesippus, penganut Nasrani dari abad kedua, menulis selain mereka, ada tujuh sekte lain, yaitu Esseni, Galilean, Hemerobaptis, Masbothaean, Samaria, Saduki dan Farisi.
Kekeliruan dalam mengidentifikasikan sekte Nasrani disebabkan antara lain oleh banyaknya variasi nama yang beda-beda tipis seperti Nazarenus, Nazoraios, Nazaroi, Nazoraean, Nasaraean, Nazarites, Notzrim, N'tzarim, dan lain-lain.
Definisi sekte Nasrani menurut kalangan Yahudi Mesianik:
Sekte Nasrani adalah sebuah sekte dalam agama Yahudi yang hidup menuruti apa yang tertulis di dalam hukum Taurat dan percaya bahwa keselamatan datang melalui YEHÔSYUA' HAMASYIÂKH, Anak 'ELOHÎM, lahir dari perawan Mariam, mati dan bangkit, naik ke surga, duduk di sebelah kanan 'ELOHÎM Bapa, dan datang kemudian untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
Tentang sekte ini, para Bapa Gereja memberikan kesaksian sebagai berikut:
"...yang menerima Kristus sedemikian rupa namun tanpa meninggalkan Hukum yang lama." (St. Yerome. On Isaiah 8:14).
"Pengikut sekte ini dikenal luas sebagai kaum Nasrani, mereka percaya kepada Kristus, anak Elohim, lahir dari perawan Maria, dan mereka berkata bahwa Ia yang menderita di bawah Pontius Pilatus, dan bangkit lagi, adalah orang yang sama seperti yang kita percayai." (Surat Yerome kepada Agustinus)
"Mereka tidak mempunyai pendapat yang berbeda, namun melakukan semua hal tepat seperti apa yang diperintahkan dalam Taurat, menurut tata cara Yahudi - kecuali kepercayaan mereka terhadap Mesias..." (Epiphanius. Panarion 29)
Sekte Nasrani tersusun atas kebanyakan orang Yahudi, kemudian orang-orang bukan Yahudi yang menganut agama Yahudi (Yunani: προσηλυτος - "PROSÊLUTOS"), dan mungkin pula para pengikut Yohanes Pembaptis. Mereka sangat rajin memelihara Taurat (Kisah Para Rasul 20:21) dan terus beribadah seperti orang Yahudi lainnya (Kisah Para Rasul 2:45). Kepemimpinan sekte ini secara berturut-turut dipegang oleh orang-orang yang berhubungan darah dengan Yesus, yang pertama adalah Yakobus, saudara Yesus, kedua Simeon anak Klopas, sepupu Yesus, ketiga Yustus, yang juga adalah sepupu Yesus, dan seterusnya. Paulus disebut-sebut juga sebagai salah seorang tokoh dari sekte ini (Kisah Para Rasul 24:5).
Sebutan Nasrani (Ibrani: NATSRÎM atau NETSARÎM) berasal dari kalangan Yahudi untuk menyebut para pengikut Yesus.
Kata ini muncul dua kali dalam Perjanjian baru (Kisah Para Rasul 24:5, 14) dan juga di dalam Talmud (Shabbath 116a, Gittin 57a, Avodah Zarah 48a).
Asal-usul sebutan ini berasal masih menjadi bahan perdebatan oleh para sarjana. Sebagian sarjana berpendapat bahwa nama tersebut berasal dari kata Ibrani נצר - NETSER, "tunas" yang dikaitkan dengan Yesaya 11:1 - bahwa Yesus adalah Sang Tunas. Tetapi teori ini kurang masuk akal jika mengingat sebutan Nasrani berasal dari kalangan orang Yahudi yang tidak percaya. Jika kata Nasrani benar berasal dari kata נצר - NETSER, maka berarti mereka mengakui bahwa Yesus adalah Mesias.
Epiphanius mencatat bahwa pengikut Yesus yang mula-mula juga disebut dengan sebutan IESSAIOI - Tunas Isai (Panarion 29 1, 3-9; 4,9).
Beberapa sarjana lain sebaliknya lebih meyakini bahwa kata Nasrani berasal dari kata Ibrani נזיר - NAZIR, yaitu sebutan untuk orang yang menyerahkan hidupnya untuk Allah seperti Samson (Hakim-hakim 13:5) dan Samuel (1 Raja-raja 1:11).
Menurut keterangan Hegesippus yang dikutip oleh Eusebius, Yakobus pemimpin sekte Nasrani hidup sebagai seorang nazir, tidak minum anggur, tidak makan daging dan tidak mencukur rambut (Historia Ecclesia II,xxiii). Praktek menahirkan diri nampaknya dilakukan oleh para pengikut Yesus mula-mula seperti yang terlihat dalam Kisah Para Rasul 21:23. Nazar yang dilakukan oleh Paulus di dalam Kisah Para Rasul 18:18 boleh jadi merupakan praktek yang serupa.
Satu lagi teori mengatakan bahwa kata Nasrani berasal dari kata Ibrani נצר - NATZAR/ NATSAR yang artinya "menaati, memelihara, menjaga". Kata ini dengan mudah bisa dihubungkan dengan istilah Yahudi NOTSRAY HATÔRÂH yang artinya "penjaga atau pemelihara Taurat". Istilah ini memang cocok sekali dengan cara hidup para pengikut Yesus yang mula-mula tetapi akan menjadi paradoks mengingat siapa pemberi nama Nasrani itu. Jika orang-orang Yahudi Farisi memberikan nama Nasrani dengan pengertian bahwa pengikut Yesus adalah "penjaga Taurat", lalu apa peranan yang tersisa untuk mereka sendiri?
Istilah lain yang diberikan kepada para pengikut Yesus yang mula-mula adalah אביונים - "EVYÔNÎM" (orang miskin) diambil dari khotbah Yesus, "Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang punya Kerajaan Surga." (Matius 5:3). Hal ini juga tercermin dalam kehidupan para pengikut Yesus yang mula-mula yang sangat bersahaja (Kisah Para Rasul 2:45, 2 Korintus 8:9).
Para pengikut Yesus yang mula-mula tidak menyebut diri mereka נצרים - NATSRÎM, אביונים - "EVYÔNÎM", atau χριστιανος – KHRISTIANOS. Mereka lebih memilih menyebut diri mereka pengikut "Jalan Tuhan" (Kisah Para Rasul 9:2, 13:10, 18:25, 19:9, 23, 22:4-5, 24:14, 22) atau "Jalan Allah" (Matius 22:16, Lukas 20:21, Kisah Para Rasul 18:26) atau "Jalan Kebenaran" (2 Petrus 2:2,21).
diambil dari beberapa sumber :
- wikipedia
- Dikutip dan diedit seperlunya dari literatur kalangan Yudaisme Mesianik